Bumbu Dasar |
Kalau kemarin saya nge-blank, kali ini saya bingung.
Hahaha.. Family Project apa lagi ya untuk hari ini? Siang tadi mata saya
tertuju pada bumbu-bumbu dapur yang belum sempat saya olah. Tingtong!
Berhubung sudah memasuki 1 Dzulhijjah,
dan mendekati Idhul Adha yang identik
dengan momen Qurban, maka kepikiran
untuk membuat bumbu dasar saja. Jadi, di sela aktivitas anak-anak sambil men-talqin, saya mengupas bawang merah dan
bawang putih. Sesekali pula Asma’ dan ‘Aisyah turut membantu dan mengajukan
beragam tanya.
Asma: “Ummi, kenapa kupas
bawang?”
Ummi: “Karena Ummi mau buat
bumbu, nak..”
Asma’: “Kenapa buat bumbu?”
Ummi: “Supaya kalo Ummi masak
bisa lebih cepat?”
Asma’: “Kenapa mau cepat masak?”
Ummi: “Kalau Ummi cepat masak,
Asma’, ‘Aisyah, Abi dan Ummi bisa makan juga.”
Asma’: “Oooh… Ini bisa dimakan?”
(Sambil mencoba memasukkan 1 siung bawang yang sudah terkupas ke dalam
mulutnya)
Ummi: “Bisa, kalo Asma’ mau..”
(Memerhatikan Asma’ sambil tersenyum)
Asma’: “Tidak jadi Asma’ makan
deh.. Nanti Ummi saja kalo masak..” (Ia pun menyimpan bawang ke piring)
Alhamdulillah, bersyukur banget
di tengah kesibukan bersama 3A hafizhah kami, saya masih bisa menyempatkan
untuk membuat stok bumbu dasar. Ribet
di awal, dan praktis untuk digunakan kapan saja saat masak. Memasak hanya butuh
waktu tidak sampai setengah jam bila ada bumbu dasar yang sudah saya buat.
Terbiasa membuat
stok bumbu dasar sejak kehadiran Asma’. Ditambah keputusan full time mom tanpa
Asisten Rumah Tangga (ART), stok bumbu dasar sangat-sangat membantu saya di
dapur. Sebab, saya termasuk yang kurang sreg
masak 1x1 kemudian dipanasi berkali-kali. Lebih sreg dengan memasak 3x1 tapi tetap efektif dan efesien walau
diramaikan kehadiran anak-anak, Alhamdulillah
‘alaa bi idznillah. Dan stok bumbu kali ini pun juga menjadi salah satu
persiapan untuk idul adha in syaa Allah, beragam makanan ber-daging siap
dihidangkan.
#BasmahThariq
#Day9
#Tantangan10Hari
#Level3
#KuliahBunsayIIP
#FamilyProject
1 comment
aku juga dirumah gitu mba..
nyiapin bumbu jadi sendiri terus tinggal oseng..ceoorrr ceorrrr..masak.
gak usah nguleuk2 lagi.
bagi waktu buat masak sama kerja juga kadang susah hehehe