: Menyisakan cerita untuk hari ini..
Pernah satu hari, aku merasa takut menjadi seorang
perempuan, yang mudah meluruh dan tersentuh dengan keadaan. Bahkan, takut
karena perasaan ini yang selalu mengalahkan dirinya. Sering juga terbersit,
kenapa aku tidak terlahir seperti perempuan lainnya? Yang mampu tegak dan
bersikeras untuk menopang perasaannya. Tampak kuat hingga jarang ditemukan
buliran-buliran bening di sudut matanyas.
Apakah rimanya perempuan ini selalu terbayarkan oleh
tangisan? Merasa perasaan itu akan terusir dengan air
mata. Kadang wajah ini harus bersembunyi di balik ketundukan. Minimal di balik
kaca minusnya yang membantu untuk menyamarkan.
Tahukah? Perempuan ini yang begitu mudah menurut oleh
perasaannya. Entah karena ia begitu lembut hingga akan merasa terbayarkan kesemuanya
oleh deraian air mata yang nantinya membawa mata ini sembab tak karuan.
Perempuan ini yang kadang rimanya terenyuh lagi mengalah
atas apa yang terjadi. Kemudian hanya bisa meredakannya dengan beradu padaNya
dalam sunyinya.
Perempuan ini juga yang terkadang harus bernafas
terputus-putus karena menyangga perasaannya yang seringkali hampir roboh oleh
isakan yang merajainya. Sesekali mungkin memainkan kedua tangannya untuk
menghapusnya.
Dan, perempuan ini yang akhirnya memang harus
mengendalikannya. Sandaran perasaannya memang akan dikembalikan padaNya. Sebab,
perempuan ini yakin, ada energi yang harus diserap untuk perasaannya agar mampu
dikembalikan ke tempat yang lebih baik.
Selepas hujan, ada pelangi yang mengantarnya tersenyum
24 comments
Seorang wanita muslimah mungkin boleh 'galau' karena perasaannya, tapi akalnya yang senantiasa tertuntun oleh Ilmu deen, ilmu yang selalu mengingatkannya kepada Allah akan menuntunnya kepada langkah yang benar walau hati kadang tersesat...
Simpelnya, Hati boleh galau, tapi pikiran jangan...Ketika pikiran galau, jangan biarkan hati ikut galau...Jika hati galau, dzikir akan menjaga pikiran terjaga dari kegalauan...Jika pikiran lagi galau, keikhlasan hati dalam mengingat Allah, akan membuat fitrah kita akan menolak akal kita...Wallohu a'lam...
*maaf menggunakan kata 'galau' terlalu banyak, efek kebanyakan baca tulisan raditya dika~...salah ngaji.com
perempuan ini.... apakah dia mencoba membingungkanku? haha smangat kak!!!!
*ganti template tawwa..
*waahhhh... i like biru... pokoknya blognya ka Basmah kereeenn :D
masyaAllah..
perempuan itu.. tak sekuat yang terlihat ya? bahkan dalam senyum ada tangisnya, begitu?
ada bianglala, bianglala, bianglala~
kincir angin si burung pipit XD
bianglalaku, award special untukmu
http://nurmayantizain.blogspot.com/2012/01/award-berantai-seven-shadowz.html
Selepas hujan, ada pelangi yang mengantarnya tersenyum
Saya suka kalimat itu..
MasyaAllah.. menjadi wanita kadang mengkhawatirkan tapi wanita shalehah adalah sebaik-baik hiasan di muka bumi..insyaAllah ^^
selaluuuuu penuh maknaa tulisannya Basmah (versi Miy_Chan),... ^^
@farid maricarGalau... Tapi, penjelasan Farid disini udah tepat, koq!! ^^
Baca di Raditya bukan ngaji namanya rid, tp memperluas wawasan dari kata GALAU.. syukran ya..
@Puspita Resky AmaliyahYa, bisa jadi, perempuan ini akan membuatmu bingung.. Haha..
Tapi, insyaAllah ngertikan tulisan kali ini? kalo gak, komen sebelumnya udah terwakili ~baca: dari Farid..
Biru.. Iya, karena sy ingin cantik. :) #tampilanblognya..
@Nurmayanti ZainBenar kakak.. Perempuan ini tak sekuat penampilan luarnya. Mungkin perempuan ini hanya mencoba mengkamuflase agar tampak tegar. Karena jiwanya kadang sendu..
#apa sih? ^^
~kincir angin? >>sejak kapan lagi nambah nickname? Hihi..burung pipit
@Nurmayanti ZainDengan mata berbinar-binar (cling-cling),
Alhamdulillah... segera diambil insyaAllah.. :)
~jazakillah khaer kakakku.. ^^
@Kopiah PutihMakasih.. Semoga bisa belajar dari kata-kata ini.. ^^
@○● nurul athifah ●○Allahumma aamiin.. Semoga kita bagian dari wanita shalehah itu, adinda.. :)
~kangen pengen ketemu..
@Miyahara ChanArigatou, Miyahara chan.. Semoga kita sama-sama bisa belajar dengan kosa kata benar.. :)
galau dan resah it's human being side, asal tidak larut dan melarutkan kita dlm nestapa tak berujung....
@Bianglala Basmah afwan
@Ririe KhayanBenar.. Makasih untuk masukannya.. :)
Rangkaian kata yang indah, kak...
salam kenal kunjungi blogku yah http://wury-mars.blogspot.com/
Makasih, kak, merasa tersanjung kalo kakak mau jadi temenku... :)
@Bianglala Basmah
iy kakandaku..lama tak bersua >.<
kangen T.T ..
kak di massage dong no.HPny
nomor d contactku hilang semua...
@○● nurul athifah ●○Oh,iya.. ntar sy msg via FB.. atau no.hp adek msih yg itu..?akhiran 939?
sy masih simpen lho!! ^^
Iya, kangen.. InsyaAllah ada temu alumni, smg kita bisa ktemu disana..
@WuryMakasih.. sy malah terharu ada yg bersedia menjadi teman.. salam kenal, adik Wury..insyaAllah bakal jalan-jalan ke rumah maya dek Wury..^^
Perempuan ini...ah, saya yakin ia bisa lebih kuat lagi! :)
@Rifa'ahHm, insyaAllah.. saling mendoakan ya, kakak.. ^^
insya'Allah jadi akhwat yang tegar kak :D