Sepanjang apapun perjuangan kita di jalan dakwah, kita tidak akan pernah mampu membalas apa yang dakwah ini telah berikan untuk kita.
Pandang diri kita, siapa diri kita sebelum merasakan nikmat hidayah.
Dahulu kita begitu jahil, tapi kini Allah membukakan mata hati kita merasakan indahnya Islam dan nikmatnya iman.
Sadarkah bahwa kita adalah orang-orang beruntung, ukhti?
Meski tak jarang kita merasa sakit, air mata yang terus mengalir, beban terasa menghimpit, tapi sudikah kita menukarnya dengan sesuatu yang tak ada bandingannya dengan surga Allah?