Bismillah... Masih seputar dalam memantaskan diri. Mengenai bakat dan peran
yang perlu diberikan ruang.
Ruang untuk 7 bakat dominan.
1.
LEARNER: Senang
belajar. Merasa penasaran dengan istilah baru. Sebelum bertanya, lebih suka
mencari tahu sendiri sampai benar-benar merasa mentok dan butuh penjelasan
secara detail barulah bertanya. Hal yang terpenting ketika belajar,
selalu menimbang-nimbang seperti, “Pantaskah untuk saya? Syar’I kah?
Sesuai dengan Al Qur’an dan Sunnah?”
2. INPUT: Senang
mengumpulkan informasi. Kadang bisa dikategorikan kepo pada
banyak hal. Tapi kembali pada diri saya, kepo-nya itu mencari informasi
sendiri sebanyak-banyaknya barulah bertanya kepada yang bisa memberikan
penjelasan dengan baik. Selain itu, saya termasuk senang menyimpan dan
mengoleksi barang-barang yang bisa suatu hari akan berguna, make
over barang lama, dan sebagainya.
3. RESPONSIBILITY: Dalam
hal ini, saya berusaha realistis terhadap apa yang bisa dan saya anggap mampu
saya lakukan. Terutama pada anak dan suami juga pada orangtua. Tidak mudah
mengumbar janji bila memang saya tak sanggup lakukan.
4. IDEATION: Selalu
menyampaikan apa yang saya anggap unik dan mencari hal-hal baru yang kadang
ingin saya lakukan. Ide-ide itupun sampai saat ini masih sebatas cita-cita
sebab ingin saya bisa fokus kepada keluarga.
5. HARMONY: Menghindari
komentar pada banyak status yang berseliweran di timeline,
misalnya. Memilih diam bila berseberangan pendapat. Bukan merasa kerdil di
hadapan orang yang kadang terlihat benar atau lainnya. Tapi, menasehati,
memberikan masukan, tanggapan dan saran bagi saya adalah sesuatu yang
disampaikan bila dipinta. Kalaupun posisinya perlu dinasehati, lebih melihat
pada adab bagaimana menasehati seseorang tersebut. Satu hal
lagi, meninggalkan perdebatan sekalipun apa yang menjadi prinsip kita adalah
benar.
6. DELIBERATIVE: Senang
belajar dan mengenal hal baru bukan berarti ingin merangkul segalanya. Segala
informasi misalnya, perlu difilter. Dipilah dan dipertimbangkan secara
matang. Balik lagi, segala kehidupan saya dikembalikan kepada Al Qur’an dan
Sunnah. Mengingat segala perilaku kita muaranya kepada Allah subhanahu wa
ta’ala, meggapai ridhaNya.
7. COMMUNICATION: Senang
bercerita dengan segala hal yang berkaitan pengalaman kehidupan. Bagi yang
kenal saya, umumnya tahu bagaimana saya senang bercerita, berdiskusi, dan
diminta untuk berpendapat.
Ruang untuk 6 Peran Dominan
1. COMMUNICATOR: Sebelum
nikah, sering diminta sebagai MC (maaf, narsis), ketua kelompok diskusi, dan sering bercerita
banyak hal ketika berada di tengah keluarga. Saat ini, peran sebagai
communicator ada pada ranah keluarga. Misal, selalu meluangkan waktu untuk
bercerita bersama anak. Menyampaikan segala aktivitas yang kepada suami.
2. CREATOR: Senang
membuat yang saya anggap bisa saya buat dari barang bekas. Ala-ala
homemade. Contoh: Mainan anak-anak dan perlengkapan belajar anak.
3. DESIGNER: Senang
pada desain grafis dan masih suka desain grafis. Senang menjahit juga. Ke
depannya in syaa Allah ingin membuat buku dan pakaian
anak-anak dari hasil rancangan saya. Aamiin.,
4. EDUCATOR: Fitrah
setiap ibu in syaa Allah adalah pendidik. Saya termasuk
lulusan pendidikan guru sekolah dasar. Tapi pendidik itu perangkat yang Allah
ciptakan untuk setiap ibu. Alhamdulillaah..
5. EVALUATOR: Muhasabah
diri. Selain itu, memanfaatkan portofolio anak yang saya siapkan untuk
anak-anak bisa menjadi tolak ukur seberapa jauh anak-anak dalam belajar, progress dalam
keseharian, serta seberapa jauh target yang telah dicapai.
6.
SERVER: Saat ini fokus sebagai hamba Allah, anak untuk
orangtua, saudara kepada ke-6 saudara kandung dan saudari sahabat saya, sebagai
ibu kepada anak-anak, dan sebagai istri untuk partener surga saya.
#RuangBerkaryaIbu
#Proyek2
#TugasMateriDua
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu