
Tentang waktu; ia tak akan pernah memulangkanmu kepermulaan
detik menit yang menderit. Kalaupun iya, ia hanya mengembalikanmu dalam bayang-bayang
pikiran, pandangan, dan pendengaran. Kemudian merangkulnya dalam bait-bait
cerita.
KelasTerakhir
Selepas mata mengerahkan pada kelas yang pernah terlalui dibeberapa waktu lalu,
naluriku ingin menarik-narik kembali tentang banyaknya ‘pertemuan’. Tak pernah menyangka,
bahwa seringkali perkuliahan mengajakku bergegas menyaingi waktu fajar. Menanti
dosen, tugas yang menggugat, dan jarak antara...